会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 test2_ARJUNA4D HEYLINK LOGIN Menu Terbaru Restoran!

test2_ARJUNA4D HEYLINK LOGIN Menu Terbaru Restoran

时间:2025-03-04 07:56:19 来源:超然迈伦网 作者:Slot Gacor 阅读:873次
  • Sabtu,ARJUNA4D HEYLINK LOGIN Menu Terbaru Restoran 15 Februari 2025 17:28 WIB
  • waktu baca 3 menit
Agus Prayogo bagikan kisah inspiratif ke peserta Running Summit 2025
Atlet lari jarak jauh Indonesia yang meraih tujuh medali emas SEA Games Agus Prayogo membagikan kisah inspirasi dalam karirnya untuk para peserta ajang lari Running Summit 2025 di Pusat Pelatihan Atletik Pangalengan (PPAP), Pangalengan, Jawa Barat, Sabtu (15/2/2025) (ANTARA/Aloysius Lewokeda)
Yang paling penting sisipkan jiwa nasionalisme sehingga menjadi motivasi ketika kita bertanding

Pangalengan, Jawa Barat (ANTARA) - Atlet lari jarak jauh Indonesia yang meraih tujuh medali emas SEA Games Agus Prayogo membagikan kisah-kisa inspiratif dalam perjuangan meraih prestasi untuk para peserta Running Summit 2025 di Pusat Pelatihan Atletik Pangalengan (PPAP), Jawa Barat.

"Yang paling penting sisipkan jiwa nasionalisme sehingga menjadi motivasi ketika kita bertanding," kata Agus Prayogo dalam acara bertajuk Champions Mentality pada pembukaan Running Summit 2025 di Pangalengan, Jawa Barat, Sabtu.

Atlet asal Bogor, Jawa Barat, itu pun menceritakan perjuangannya saat berada di bangku sekolah dasar hingga menjadi atlet lari yang meraih juara di panggung internasional.

Baca juga: Kemenpora dukung Running Summit 2025 turut pacu industri olahraga

Dalam perjuangan meraih prestasi, kata dia, berbagai tantangan dihadapi mulai dari pendidikan formal di jenjang menengah yang terbengkalai karena memilih mengikuti latihan hingga sempat berada dalam masa keputusasaan karena tidak lolos pemusatan latihan nasional (pelatnas) senior untuk SEA Games.

Saat dikeluarkan dari pelatnas, Agus sempat membentuk geng motor, melakukan kegiatan sosial untuk membantu korban bencana alam, sebelum akhirnya bergabung menjadi Anggota Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) pada 2017 sampai saat ini.

Saat di militer, Agus ditempa dengan latihan fisik yang dan mental yang intensif yang membentuk karakternya menjadi sosok yang berdisiplin tinggi serta jiwa nasionalisme yang semakin bertumbuh kuat di dalam dirinya.

"Saya juga kembali menyadari bahwa dengan posisi sebagai prajurit pun saya punya potensi untuk mengibarkan bendera Merah Putih (dengan meraih juara di tingkat internasional)," ujarnya.

Agus kemudian mendapatkan kesempatan untuk kembali berlatih dan sempat mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON), namun, ia hanya meraih medali perunggu karena berat badan yang naik dari sebelumnya 55 kilogram menjadi 70 kilogram.

Ia terus berlatih dan menurunkan berat badan hingga mampu mengalahkan para juara PON pada ajang kejuaraan nasional yang membuatnya terpilih mewakili Indonesia pada SEA Games 2009, ajang di mana ia meraih emas pertamanya.

Baca juga: Maratua Run dongkrak potensi sport tourism di Kalimantan Timur

Enam medali emas lainnya disumbangkan Agus pada SEA Games 2011 (dua emas), SEA Games 2015 (satu emas), SEA Games 2017 (satu emas), SEA Games 2019 (satu emas), dan SEA Games 2023 (satu emas).

Agus mengatakan, dalam perjalanan meraih prestasi, aspek-aspek pendukung baik dari dunia pendidikan, keluarga, sangat penting. Oleh sebab itu, ia meminta para peserta Running Summit 2025 yang menginginkan anak-anak berprestasi hingga level internasional maka harus memberikan dukungan yang penuh dalam berbagai aspek.

"Support system sangat dibutuhkan (dalam meraih prestasi), selama yang dilakukan itu positif maka harus didukung, itu pengalaman saya," ujarnya.

Adapun, ajang Running Summit 2025 yang diselenggarakan Agung Mulyawan Track Club menggunakan fasilitas baru di PPAP untuk pembukaan kegiatan serta workshopyang menghadirkan narasumber dari kalangan atlet, pelatih, dan pemerintah.

Sementara kompetisi lari berupa cross country start, relay school category, danrelay 8x400 tidak digelar di lapangan PPAP namun di Lapangan Babakan Pangalengan pada Minggu (16/2), yang akan diikuti sekitar 300 pelari berusia remaja hingga dewasa dari berbagai kalangan masyarakat.

Baca juga: Menpora: Pertamina SAC momentum siapkan bibit atletik masa depan

Baca juga: Peneliti ungkap kaitan aktivitas fisik dengan umur panjang dan penuaan

Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025

(责任编辑:Slot5000)

相关内容
  • Verstappen ancam tak akan pernah ikut acara F1 jika digelar di London
  • Menangi partai perdana, Aditya Bagus berambisi perbaiki elo rating
  • Wakil Ketua Komisi VI DPR: UU BUMN jelaskan Danantara bisa diaudit
  • Tim Indonesia dapat dukungan kendaraan untuk mobilitas atlet
  • Klasemen terkini Proliga 2025 setelah seri Bandung
  • Raih kemenangan dramatis 3
  • Popsivo Polwan juara putaran kedua seusai kalahkan Falcons 3
  • Rajawali Medan sambut Arif Gunarto sebagai pelatih kepala yang baru
推荐内容
  • Raja Sapta berkomitmen tetap bangun prestasi atlet ACC
  • PLN Mobile Proliga 2025 dukung UMKM Kalbar
  • IADO jatuhkan sanksi kepada lifter Muhammad Ibnul karena doping
  • Sport Festival Indonesia ajang gabungan olahraga dan budaya
  • Dmitry Bivol balas kekalahan dengan kemenangan mutlak atas Beterbiev
  • Menpora sebut SAC bentuk ekosistem dukung kemajuan atletik Indonesia