test2_LUMBUNG88
- Jumat,LUMBUNG88 7 Februari 2025 20:50 WIB
- waktu baca 2 menit

Jakarta (ANTARA) - Organisasi Olahraga Kebugaran Indonesia (ORKI) menyebut dua program pemerintah yaitu Indonesia Bugar dan Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan kombinasi yang ideal untuk meningkatkan kesehatan anak-anak Indonesia.
Namun, ORKI mengingatkan pentingnya keseimbangan antara asupan nutrisi dan aktivitas fisik agar manfaatnya benar-benar optimal.
“Makan bergizi itu penting, tapi kalau anak-anak tidak cukup bergerak, dampaknya bisa berbalik menjadi masalah kesehatan, seperti obesitas dan kurangnya kebugaran fisik,” ujar Sekretaris Jenderal PP ORKI Defrizal Siregar kepada ANTARA di Jakarta, Jumat.
Menurut Defrizal, makan sehat tanpa diimbangi dengan gerakan yang cukup dapat berdampak negatif.
"Jangan sampai makanan sehat yang diberikan justru tidak diiringi dengan aktivitas fisik. Ini bisa membuat anak-anak menjadi kurang aktif dan berisiko mengalami kenaikan berat badan yang tidak sehat,” katanya.
Baca juga: Dasco: Presiden Prabowo nilai MBG sudah berjalan baik
Menurutnya, Indonesia Bugar harus menjadi pendamping utama Makan Bergizi Gratis agar anak-anak mendapatkan manfaat maksimal.
“Makan sehat harus linier dengan aktivitas fisik yang cukup. Kalau pola makannya bagus dan tubuhnya aktif bergerak, mereka akan tumbuh lebih sehat dan bugar,” ujar Defrizal.
Dia juga menyebut kebijakan tersebut sejalan dengan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dalam Kurikulum Merdeka yang bertujuan untuk mendorong tercapainya Profil Pelajar Pancasila.
Untuk memastikan program kebugaran ini berjalan optimal, ORKI mengembangkan berbagai inovasi yang membuat olahraga lebih menarik bagi siswa. Di antaranya melalui Runner Goes to School yang mendorong budaya lari sejak dini dan Fit Camp yang menekankan latihan kekuatan dan ketahanan tubuh dalam format yang lebih menyenangkan.
Baca juga: ORKI gaungkan inovasi kebugaran untuk mendukung program pemerintah
“Kami ingin olahraga di sekolah tidak membosankan. Anak-anak butuh variasi aktivitas agar tetap semangat bergerak,” ujar Defrizal.
Selain itu, ORKI juga memperkenalkan senam inovatif, seperti senam stik beduk, yang mengombinasikan latihan kekuatan dengan unsur ritme yang lebih dinamis.
Melihat besarnya potensi Program Indonesia Bugar dan Makan Bergizi Gratis, ORKI berharap pemerintah bisa melibatkan lebih banyak organisasi olahraga dalam implementasinya.
“Di Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) saja ada 93 induk organisasi olahraga. Jika mereka difasilitasi untuk berkontribusi, maka variasi kegiatan fisik di sekolah akan makin kaya dan sesuai dengan jenjang usia siswa,” kata Defrizal.
Baca juga: Staf Kepresidenan: Presiden punya harapan besar pada MBG
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
(责任编辑:Slot Maxwin)
- ·Abraham Damar: "Turnover" jadi PR Timnas Indonesia
- ·Rusia masih berjuang untuk berkompetisi di Olimpiade Musim Dingin 2026
- ·Mills terapkan teknologi tinggi untuk kontingen Indonesia di AWG
- ·DPR soroti pemangkasan besar
- ·Belal Muhammad tegaskan tak tertarik lawan Islam Makhachev di UFC
- ·Hasil para
- ·Gresik Petrokimia petik kemenangan dramatis atas Bandung BJB, 3
- ·Kejuaraan taekwondo internasional KASAL CUP 2 siap bergulir di Bali
- ·PP PBFI temui KONI Pusat menjelang Musyawarah Nasional 2025
- ·Atlet para panahan Kholidin raih emas di Asia Para Cup 2025
- ·Popsivo Polwan juara putaran kedua seusai kalahkan Falcons 3
- ·Timnas futsal putri tergabung di grup neraka Piala Asia Futsal 2025
- ·Jakarta Livin Mandiri menang tiga set langsung atas Yogya Falcons
- ·Rusia masih berjuang untuk berkompetisi di Olimpiade Musim Dingin 2026
- ·Menpora targetkan atlet mulai masuk fasilitas baru Cibubur pada Maret
- ·KONI gelar kejuaraan golf KONI Cup perkuat kerja sama dengan mitra
- ·Menpora fokuskan pelatnas hanya untuk kejuaraan pada 2025
- ·Patah hidung saat lawan Dricus, Strickland: Untungnya mudah diperbaiki
- ·Yoseph Taher tertahan pada peringkat ketiga GM Tournament
- ·Mills terapkan teknologi tinggi untuk kontingen Indonesia di AWG