test2_slot828 - Explore
- Minggu,slot828 - Explore 16 Februari 2025 14:41 WIB
- waktu baca 2 menit

Pangalengan, Jawa Barat (ANTARA) - Penyelenggara Running Summit 2025 Agung Mulyana Track Club (AMTC) menjadikan ajang tersebut sebagai momentum pencarian bibit pelari muda dari kalangan pelajar tingkat SMP dan SMA.
"Tujuan paling utama dari ajang ini sebenarnya adalah pencarian bibit pelari muda, selain memperkenalkan potensi wilayah Pangalengan," kata Founder AMTC Agung Mulyawan ketika ditemui dalam ajang Running Summit 2025 di Pangalengan, Jawa Barat, Minggu.
Ia menjelaskan, pada ajang kali ini, lebih dari 100 orang pelajar putra dan putri dari sekolah-sekolah di Pangalengan dan sekitarnya beradu kemampuan lari 1.000 meter di Lapangan Babakan.
Sebagian besar pelajar, kata dia, selama ini dibina melalui lima klub lari di Pangalengan. Oleh sebab itu, ajang tersebut menjadi momentum mereka untuk membuktikan kemampuan.
Agung menjelaskan, saat kompetisi berjalan pihaknya juga mengamati dan menilai kemampuan para pelari. Pelari yang berpotensi lebih unggul, kata dia, akan dipersiapkan lebih lanjut untuk bersaing ke jenjang lebih tinggi seperti Student Athletics Championship (SAC).
"Pelari yang bagus selalu dikirim untuk ikut kompetisi, sementara anak-anak lain bisa mempersiapkan kemampuan mereka lewat kompetisi lokal seperti ini," katanya.
Baca juga: Ratusan pelari ikut Running Summit 2025 di Pangalengan
Lebih lanjut, Agung menjelaskan, selain menjadi momentum pencarian bibit muda, ajang tersebut juga untuk memperkenalkan potensi Pangalengan baik dari sisi olahraga maupun sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat setempat.
Untuk itu, kata dia, ajang yang digelar ketujuh kali sejak 2019 lalu, kini hadir dengan tambahan kategori cross countryyang diikuti sekitar 300 pelari dari kalangan remaja hingga dewasa, termasuk dari luar Pangalengan.
"Di kategori cross countryini, para pelari bisa berlari sambil menikmati keindahan alam Pangalengan seperti perbukitan, kebun teh, dan lainnya," katanya.
Agung menambahkan, pihaknya terus mengadakan ajang lari tersebut secara rutin untuk meningkatkan minat masyarakat terhadap olahraga lari karena dapat memberikan berbagai manfaat baik seperti kesehatan, prestasi, dan lainnya.
"Kami berharap ke depan semakin banyak pelari yang ikut berpartisipasi di ajang ini yang sejauh ini antusiasme sudah mulai naik dari tahun ke tahun," katanya.
Baca juga: Agus Prayogo bagikan kisah inspiratif ke peserta Running Summit 2025
Baca juga: Running Summit 2025 jadi ajang pertama manfaatkan fasilitas baru PPAP
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025
(责任编辑:Slot Online)
- Tundukkan Petrokimia, Electric PLN jaga asa ke final four
- Kemampuan membaca angin kunci sukses Kholidin raih medali emas
- Raja Sapta berkomitmen tetap bangun prestasi atlet ACC
- Klasemen terkini Proliga 2025 setelah seri Bandung
- LPDUK bakal gelar Fun Volleyball di dua kota
- Taklukkan Suarez, Zhang Weili tetap juara jerami putri UFC
- Atlet para panahan Kholidin raih emas di Asia Para Cup 2025
- Sirkuit Mandalika dimodifikasi untuk balap mobil Internasional
- Taklukkan Suarez, Zhang Weili tetap juara jerami putri UFC
- Eagles hancurkan Chiefs 40
- Timnas futsal putri tergabung di grup neraka Piala Asia Futsal 2025
- Legislator tak banyak berharap prestasi besar olahraga imbas efisiensi
- LPDUK evaluasi pelayanan dari event tahun lalu
- Daud Yordan akan kembali bertarung di Australia pada Maret 2025
- Rio Waida naik ke peringkat enam dunia setelah runner
- Popsivo Polwan pastikan tempat pertama empat besar Proliga 2025
- Mills terapkan teknologi tinggi untuk kontingen Indonesia di AWG
- Asisten pelatih bongkar penyebab kekalahan Electric PLN
- Raja Sapta Oktohari calonkan diri jadi Presiden ACC
- Asisten pelatih bongkar penyebab kekalahan Electric PLN